Rabu, 26 September 2007

05. Program baru utk penyinaran ke 26

Senin, 24 Sept 2007
Hai … hari ini adalah penyinaran ke 25. Pagi ke lab dulu, cek darah.Terus lapor sama petugasnya (mbak Endah yang cantik …) “Absent … Saya sudah datang mbak….” Nunggu antrian sekitar 2 orang … terus langsung dipanggil. Seperti Senin-senin yg lain … di pagi hari selalu sepi … karena teman2 yang berasal dari luar kota, Jum’at kemarin pada mudik, dan baru balik lagi Senin siang. Saya seringkali kagum sama teman2 dari luar kota ini … Begitu besar semangatnya … untuk sembuh … sehingga untuk memudahkan terapi, mereka kost di dekat rumah sakit. Terus terang … semangat mereka ini memacu semangat saya untuk berjuang juga.
Selesai disinar, petugasnya (mbak Endah) bilang … habis ini kontrol ke dokter ya … soalnya sudah penyinaran ke 25x … biasanya untuk yang ke 26 programnya dirubah, bisa dikurangi atau ganti alat untuk radiasi elektron (kalau yg kemarin s/d penyinaran ke 25 menggunakan proton). Jadi nunggu dr. Eko Kuntjoro, SP. Rad. Dulu. Ternyata bener … bidang penyinaran diperkecil di bagian bekas jaitan saja.

Selasa, 25 Sept 2007,
Hari ini penyinaran ke 26, datang pagi2 masih sepi juga …. tapi ternyata musti nunggu dulu … karena bidang penyinaran baru (yg diperkecil) belum dihitung (kekuatan sinarnya). Dijelaskan sama mbak Indah … nanti arah penyinaran tegak lurus bidang & cuma sebentar. Bener tuh … pasang alat dulu … agak ngeri … soalnya alatnya berat banget, mbak Indah ga kuat masang sendiri sampai harus minta tolong pak Heri (petugas radioterapi juga yg badannya gede). Terus alatnya digeser (secara mekanik) tepat 1 cm diatas bekas jahitan … jadinya ngeri … khawatir …. kalau2 alat yg sangat berat itu menindih rusuk. Nyinarnya 1x dalam waktu 3 menit. Sempat terpikir … wah … rugi donk bayarnya sama, disinarnya cuma bentar banget … hehe … Seharusnya tarifnya beda donk yah … 1/3nya gitu …he he … engga ding … ikhlas kok …
Dengan program baru ini (bidang penyinaran yg lebih kecil) … rasanya pengobatan sudah hampir tuntas … optimisme kian meningkat. Semoga dengan selesainya bestral ini … energi saya segera pulih “full” lagi seperti sediakala…. Amin, amin, amin.

2 komentar:

endah mengatakan...

Ass. Salut bu...,gimana kabar ibu...? Sehat kan...? Saya Endah tukang bestral ibu, bukan indah lho. Saya mohon maaf bila selama melayani ibu ada hal-hal yang kurang berkenan. Mudik ndak bu...,met lebaran ya,semoga sehat selalu...Wass

Rini mengatakan...

Ass. Wr. Wb. mbak Indah eh ... mbak Endah ...
Terimakasih sudah menyempatkan utk menengok blog sederhana ini.
Selama bestral di ruang Linac dengan mb. Endah & pak Heri, terasa nyaman karena punya temen baik yg selalu penuh perhatian dan sabar (terutama menghadapi pasien2 yg maunya buru2 ...). Terimakasih ya mbak atas bantuannya selama terapi.
Kemarin saya mudik seminggu. Gimana kabar Muntilan/Magelang? Semoga semua sehat & sejahtera.
Oke mbak ... selamat bertugas, salam buat pak Sembiring, pak Bram, mbak Dewi dan pak Heri (dulu saya takut lho sama p. Heri, abis badannya besaaar & dulu ga pernah senyum, ternyata orangnya lucu juga).
Wass. Wr. Wb.